Pemerintah Kecamatan Kerambitan bersama Forum Perbekel Kecamatan Kerambitan mengadakan temu dialog dengan Kadis PMD Provinsi Bali, Kadis PMD Kabupaten Tabanan dan Akademisi Universitas Mahasaraswati di Ruang Rapat Kantor Camat Kerambitan, yang diikuti oleh partisipan sebanyak 22 orang. Pertemuan yang sempat tertunda beberapa kali mengingat padatnya kegiatan Kadis PMD Prov. Bali dalam agenda kedinasan ini akhirnya dapat terlaksana pada hari Minggu (30/1), menyesuaikan dengan ketersediaan waktu Kadis PMD Prov. Bali untuk hadir dan memberikan pencerahan. Meski kegiatan ini dilaksanakan pada hari libur namun semangat dan komitmen para Partisipan sangat luar biasa, mengingat maksud dan tujuan positif dari pertemuan ini kedepan, dengan harapan Kerambitan dapat berpartisipasi dalam program Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional (KPPN).
KPPN merupakan kawasan perdesaan potensial dengan komoditas unggulan tertentu yang mendukung pengembangan 40 (empat puluh) pusat pertumbuhan yang telah ditetapkan dalam RPJMN. Dengan adanya KPPN, program – program lintas K/ L yang terkait dengan pengembangan kawasan perdesaan dapat difokuskan pada lokasi – lokasi KPPN tersebut, sehingga harapan kedepan didapatkan kawasan perdesaan yang berkembang secara komprehensif sehingga mampu mandiri, berdikari, menjadi pilar pengembangan ekonomi wilayah, mensejahterakan masyarakat dan dapat direplikasi pada kawasan – kawasan perdesaan lainnya.
Dalam mengembangkan kawasan perdesaan yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa sekaligus menanggulangi kemiskinan didaerah tertinggal diperlukan integrasi program yang saling bersinergi satu sama lainnya. Diperlukan upaya untuk mendorong percepatan pembangunan pusat – pusat pertumbuhan ekonomi, sebagai penggerak utama pertumbuhan dengan menggali potensi dan keunggulan Desa, terutama untuk pengembangan pangan, energi, maritim, pariwisata dan industri. Pengembangan komoditas unggulan secara utuh berdasarkan analisis keterpaduan dan keterkaitan hulu hingga hilir. Jaringan kerjasama dan kemitraan yang saling membutuhkan, saling melengkapi dan saling percaya merupakan faktor utama keberhasilan pengembangan kawasan perdesaan. Pengembangan kelembagaan dan kemitraan menjadi sebuah kebutuhan dalam rangka menggerakkan perekonomian suatu kawasan.
Berkaitan dengan KPPN, wilayah Perdesaan yang ada di Kecamatan Kerambitan mempunyai wilayah yang mendukung kegiatan KPPN. Melalui berbagai potensi yang dimiliki, diantaranya terkait pengelolaan sampah anorganik berbasis sumber melalui program Kedas (Kerambitan Daur Sampah), portal Desa wisata digital berbasis aplikasi Sigadis (Sistem Informasi Geografis dan Aplikasi Desa Wisata) dan Bumdesma Artha Sadhu Winangun yang dimana ketiga program tersebut saling terkait kedalam struktur Kecamatan Kerambitan Terintegrasi, sehingga Kerambitan dinilai telah melewati tahap awal dengan 3 (tiga) konsepnya yaitu dalam bidang pengelolaan sampah, pariwisata dan ekonomi. Selanjutnya bagaimana program – program yang telah dipicu ini mendapat daya dukung dari Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan untuk dapat dipacu dan dirangkai dengan berbagai pihak dalam upaya untuk mendukung percepatan kawasan perdesaan yang berada di Kec. Kerambitan untuk dapat berpartisipasi dalam program KPPN tersebut.
Melalui kolaborasi multipihak dimana unsur Pemerintah, Akademisi, Pelaku usaha, Masyarakat atau Komunitas dapat bersatu padu, berkoordinasi, bersinergi serta berkomitmen untuk memfasilitasi pelaksanaan pembangunan Desa dan perdesaan dalam rangka tewujudnya kemandirian Desa dan kawasan perdesaan. Kerambitan ne Gung!!!